Monday, August 15, 2011

Ketergantungan Fungsional (KF)

Dalam membuat sebuah Database yang baik, efisisensi tabel sangat diperhatikan. Karena ini akan berhubungan penghematan kapasitas database nantinya. Salah satu cara untuk membuat tabel yang efisien adalah dengan menggunakan Metode Ketergantungan Fungsional (KF).

Berikut penjelasan tentang Ketergantungan Fungsional (KF) :
  • Sebuah tabel T berisi paling sedikit 2 buah atribut, yaitu A dan B. Kita dapat menyatakan notasi berikut ini :  A - B
  • A secara fungsional menentukan B atau B secara fungsional tergantung pada A
  • Jika untuk setiap kumpulan baris data (row) yang ada di tabel T, pasti ada 2 baris data (row) di tabel T dengan nilai untuk A yang sama, maka nilai untuk B pasti juga sama

nama_kul
nim
nama_mhs
indeks_nilai
Struktur Data
980001
Ali Akbar
A
Struktur Data
980004
Indah Susanti
B
Basis Data
980001
Ali Akbar

Basis Data
980002
Budi Haryanto

Basis Data
980004
Indah Susanti

Bahasa Indonesia
980001
Ali Akbar
B
Matematika I
980002
Budi Haryanto
C

Ketergantungan Fungsional (KF) tabel diatas adalah:
  • nim - nama_mhs
  • nama_kul, nim - indeks_nilai

Non Ketergantungan Fungsional (KF) tabel diatas adalah:
  • nama_ku - nim
  • nim - indeks_nilai
  • dll.
Itu tadi penjelasan singkat mengenai Ketergantungan Fungsional (KF). Bila terdapat kekurangan atau kesalahan mohon ditambahi atau dibenarkan. Semoga bermanfaat..

Saturday, August 13, 2011

Key dan Atribut Deskriptif

Pada setiap tabel disemua database, pasti memiliki beberapa key yang memiliki peran masing-masing. Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang Key dan Atribut Deskriptif pada konsep desain sebuah Database.

Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang digunakan untuk membedakan tiap baris data yang ada pada sebuah database (row). Jika sebuah atribut dijadikan sebagai key, maka tidak boleh ada atribut lain yang dijadikan key dengan nilai yang sama.

Ada 3 macam key yang dibedakan pada sebuah tabel, yaitu: Superkey, Candidate Key dan Primary Key.
1. Superkey adalah satu atau lebih atribut yang dapat membedakan tiap baris data (row) dalam tabel secara unik. Pada sebuah tabel bisa terdapat sekumpulan superkey. Contoh: Mahasiswa
                - (nim, nama_mahasiswa, alamat_mhs, tgl_lahir)
                - (nim, nama_mhs, alamat_mhs)
                - (nim, nama_mhs)
                - (nama_mhs),jika kita bisa jamin tdk ada nilai yg sama u/atribut ini
                - (nim)

2. Candidate-Key merupakan kumpulan atribut minimal yang dapat membedakan tiap baris data (row) dalam sebuah tabel secara unik. Pada tabel mahasiswa adalah:
                - (nim)
                - (nama_mhs), jika kita bisa jamin tidak ada nilai yang sama untuk kolom ini.

3. Primary Key merupakan suatu atribut yang dijadikan identitas atau kunci pada sebuah tabel. Primary Key pada sebuah tabel hanya ada 1. Bila Primary key tabel A berada pada tabel B, maka primary key tersebut dinamakan Foreign Key.

Berikut tadi penjelasan singkat mengenai Key dan Atribut Deskriptif. Bila ada kesalahan atau kekurangan mohon dibenarkan atau ditambahi. Semoga bermanfaat..

Thursday, August 11, 2011

Komponen Sistem Database (Sistem Basis Data)

Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang Komponen Sistem Database (Sistem Basis Data). Dimana pengertian Database (Basis Data) sudah saya bahas pada postingan sebelumnya. Sebenarnya, komponen yang digunakan dalam Komponen Sistem Database (Sistem Basis Data) hampir sama dengan sistem informasi pada umumnya. Hanya saja dibedakan oleh pengguna. Karena tidak semua orang dapat berhubungan langsung dengan database.

Berikut adalah komponen database tersebut:
1. Data
Kata 'data' berasal dari bahasa Yunani yaitu 'datum' yang berarti fakta. Dalam bahasa Inggris, data bersifat jamak. Sehingga salah bila kita menyebut data-data. Data bersifat jamak, sedangkan datum bersifat satuan dan menyusun data. Data disimpan secara terintegritas (integrated), dimana fakta satu dengan fakta lainnya saling berhubungan. Data dapat dipakai secara bersama-sama (shared), sehingga kita dapat menggunakan data tersebut tanpa harus saling mengantri untuk menggunakan data tersebut.

2. Hardware
Merupakan alat atau perangkat komputer yang terdiri dari monitor, CPUm keyboard. Serta peralatan komunikasi data, dll.

3. Software 
Berfungsi sebagai perantara antara pemakai dengan data pada database. Dalam hal ini bisa dikatakan software adalah nyawa. Contoh software tersebut adalah: Database Management System (DBMS) seperti Oracle Postgre, MySQL, dll. Sedangkan untuk program aplikasi untuk memanipulasi data, seperti SQL Editor, dll


4. User
Ialah siapa saja yang menggunakan database tersebut. Berikut dibagi menjadi 3 klasifikasi untuk pengguna: Database Administrator (DBA), orang/team yang bertugas mengelola system database secara keseluruhan, Programmer, orang/team membuat program aplikasi yang mengakses database dengan menggunakan bahasa pemrograman tertentu, dan End User, orang yang mengakses database melalui terminal dengan menggunakan query language.

Berikut tadi penjelasan singkat saya mengenai Komponen Sistem Database (Sistem Basis Data). Bila terdapat kesalahan atau kekurangan mohon dibenarkan atau ditambahi. Semoga bermanfaat..

Tuesday, August 9, 2011

Arsitektur Database (Basis Data)

Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang Arsitektur Database (Basis Data). Dimana saya akan menjelaskan beberapa sudut pandang pengguna database atau basis data itu sendiri.

Arsitektur Database (Basis Data) memiliki beberapa pandangan yang berbeda. Berikut adalah pandangan-pandangan tersebut terhadap Arsitektur Database (Basis Data):
  1. Pandangan eksternal. Merupakan pandangan individu pengguna akhir (end-user), seperti: manajer, operator. Pada level ini hanya berkepentingan pada sebagian kecil dari keseluruhan database/basis data karena pengguna hanya menggunakan data sesuai dengan kebutuhan dan wewenang yang mereka miliki. Contoh: pengguna bagian kepegawaian berkepentingan dengan bagian atau table karyawan, dan mereka tidak membutuhkan data pada bagian atau table keuangan. Jadi, data dalam database/basis data dikerjakan dengan eksternal data definition language.
  2. Pandangan konseptual. Tingkat dimana pandangan para pengguna digabungkan menjadi satu konsep terstruktur dan terintegrasi sehingga menjadi sebuah gambaran baru secara keseluruhan database/basis data. Pandangan konseptual (abstrak dengan data yang sebenarnya tersimpan) tidak sama dengan fisik data yang tersimpan dan tidak sama dengan pandangan dari sisi pengguna yang menggunakan sebagian kecil dari database/basis data. Jadi, data dalam database/basis data dikerjakan dengan eksternal data definition language.
  3. Pandangan internal. Pandangan penyimpanan yang mendekati dengan penyimpanan secara fisik. Memperlihatkan cara data disimpan, seperti: paging, clustering, indexing, dll yang berorientasi pada hardware computer. Media computer yang sering digunakan adalah harddisk, drum, disket, hardcard, cd, dll
Itulah tadi penjelasan singkat mengenai Arsitektur Database (Basis Data). Bila ada kesalahan atau kekurangan mohon dibenarkan atau ditambahkan. Semoga bermanfaat.

Sunday, August 7, 2011

Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Basis Data atau Database

Banyak enterprise yang telah menggunakan Basis Data atau Database, baik itu instansi pemerintah, sekolah, pendidikan dan lain-lain. Pada postingan kali ini tentang Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Basis Data atau Database.

Apa itu Basis data atau Database? Banyak orang yang telah mengetahui apa itu Basis Data atau Database. Basis Data atau Database bisa diistilahkan dengan sebuah lemari besar yang terdiri dari rak-rak dan berisi dokumen. Dimana dokumen tersebut telah diidentifikasi terlebih dahulu untuk membedakan antara dokumen satu dengan dokumen yang lainnya, yaitu dengan menggunakan Primary Key tersebut.

Berikut adalah Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Basis Data atau Database tersebut:

1. Keuntungan:
  • Control data terpusat
  • Redundansi data dapat dikurangi dan dikontrol
  • Ketidakkonsistensian data dapat dihindarkan
  • Data dapat dipakai bersama (share)
  • Penerapan standarisasi
  • Pembatasan keamanan data (security)
  • Integritas data dapat dipelihara
  • Independensi data/program

2. Kerugian:
  • Mahal, butuh biaya untuk software hardware dan user yang berkualitas
  • Kompleks, kemampuan hardware lebih besar, menjadi lebih rumit sehingga membutuhkan keahlian yang lebih tinggi.
Penggunaan Basis data atau Database itu disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Karena tujuan dibuatnya database itu sendiri untuk mempermudah manipulasi data.

Itulah tadi penjelasan singkat mengenai Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Basis Data atau Database. Bila ada kesalahan atau kekurangan mohon dibenarkan atau ditambahkan. Semoga bermanfaat..

Thursday, August 4, 2011

Pengertian Database dan Sistem Database

Dalam pembuatan sistem infomasi yang baik, diperlukan sebuah penyimpanan data yang terstrukur aga dat tersebut dapa digunakan kembali dengan baik. Penyimpanan data tersebut dinamakan Database. Dimana Database tersebut adalah Suatu susunan/kumpulan data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan yang dikelola secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu, dengan menggunakan komputer, sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal diperlukan pemakainya.

Berikut adalah perangkat lunak database:
  • Microsoft SQL Server
  • Oracle
  • Sybase
  • Interbase
  • XBase
  • Firebird
  • MySQL
  • Postgre
  • Microsoft Access
  • dBasse  III
  • Paradox
  • Foxpro
  • Visual Foxpro
  • Arago
  • Force
  • Recital
  • dbFast
  • dbXL
  • Quicksilver
  • Clipper
  • Flagship
  • Harbour
  • Visual dBase
  • Lotus Smart Suite Approach
Dalam pembuatannya, biasanya para analis melakukan desain database terlebih dahulu untuk memudahkan pembuatan, pengolahan, dan penerapan database yang dibuat. Desain database tersebut menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD). Tool yang digunakan untuk membuat desain database diantaranya Ms. Visio dan Power Desainer.

Sedangkan, Sistem Database adalah sebuah sistem penyusun dan pengelolaan record-record dengan menggunakan perangkat komputer, dengan tujuan untuk menyimpan atau merekan serta memelihara keseluruhan data sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal dimana nantinya dapat digunakan untuk kepentingan proses pengambilan keputusan.

Berikut tadi penjelasan singkat mengenai Database dan Sistem Database. Bila ada kesalahan atau kekurangan mohon dibenarkan atau ditambahi. Semoga bermanfaat..